Mengenal teknologi 4G

Bagi sebagian besar pengguna layanan
selular, teknologi 3,5G masih menjadi
tren untuk saat ini. Namun tahukah
Sahabat? Untuk masa mendatang (di
beberapa negara mungkin telah
tersedia) telah disiapkan teknologi lanjutan yakni teknologi 4G atau generasi keempat dan merupakan
pengembangan dari 3G. Menurut kabar
yang saya baca, sebetulnya penemu
teknologi 4G dan sekaligus pemilik hak
patennya adalah asli orang Indonesia
bernama Prof. Dr. Khoirul Anwar yang dipekerjakan di negara Jepang.
Sebelumnya, High-Speed Downlink
Packet Acces (HSDPA) atau disebut juga
teknologi 3,5G telah dikembangkan oleh
WCDMA sama juga seperti EV-DO yang
mengembangkan CDMA2000. HSDPA adalah sebuah protokol telepon
seluler yang memberikan jalur evolusi
untuk jaringan Universal Mobile
Telecommunications System (UMTS)
yang akan dapat memberikan kapasitas
data yang lebih besar (hingga 14,4 MB/ detik). Salah satu ciri khas teknolog 4G Adalah
seluruh jaringan sudah berbasis IP.
Teknologi yang dikembangkan
menggunakan teknologi telepon
internet dan menggunakan Session
Internet Protocol (SIP). Hal ini dapat dicapai setelah teknologi kabel dan
nirkabel dikonversikan dan menghasilkan
kecepatan 100 MB/detik dan 1 GB/detik
baik didalam ataupun diluar rungan
dengan kualitas premium dan keamanan
tinggi. Setiap perangkat 4G akan langsung
memiliki nomor IP v6 dilengkapi dengan
kemampuan untuk berinteraksi internet
telephony yang berbasis Session
Internet Protocol (SIP). Semua jenis
radio transmisi seperti GSM, EDGE, CDMA, 2G (GPRS), 2,5G akan dapat
digunakan, dan dapat berintegrasi
dengan mudah dengan radio yang
dioperasikan tanpa lisensi seperti IEEE
802.11 di frekuensi 2.4 GHz dan 5-5.8
GHz, bluetooth dan selular. Wimax (IEEE802.16e) adalah teknologi
wireless yang akan sangat menunjang
pengguna teknologi 4G ini. Dengan daya
cakup yang luas, Wimax memungkinkan
perangkat dibawa dalam keadaan
bergerak dengan kecepatan 150-200 km/jam sementara transfer data hingga
kecepatan 54 Mbps. WiMAX (Worldwide
Interoperability for Microwave Acces)
merupakan teknologi 4G pertama yang
diimplementasikan di Indonesia pada
bulan Juni 2010 oleh operator Firstmedia dengan merek dagang Sitra WiMAX.
Tulisan dikutip dari berbagai sumber